Psikoterapi adalah proses
difokuskan untuk membantu Anda menyembuhkan dan konstruktif belajar lebih
banyak bagaimana cara untuk menangani masalah atau isu-isu dalam kehidupan
Anda. Hal ini juga dapat menjadi proses yang mendukung ketika akan
melalui periode yang sulit atau stres meningkat, seperti memulai karier baru
atau akan mengalami perceraian.
Umumnya psikoterapi dianjurkan bila
seseorang bergulat dengan kehidupan, masalah hubungan atau kerja atau masalah
kesehatan mental tertentu, dan isu-isu atau masalah yang menyebabkan
banyak individu yang besar rasa sakit atau marah selama lebih dari beberapa
hari. Ada pengecualian untuk aturan umum, tetapi sebagian besar, tidak ada
salahnya untuk pergi ke terapi bahkan jika Anda tidak sepenuhnya yakin Anda
akan mendapat manfaat dari itu. Jutaan orang mengunjungi psikoterapis setiap
tahun, dan sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa orang yang melakukannya
manfaat dari interaksi. Kebanyakan terapis juga akan jujur dengan Anda jika
mereka yakin Anda tidak akan mendapatkan keuntungan atau pendapat mereka, tidak
perlu psikoterapi.
Jadi Psikoterapi adalah proses
formal interaksi antara dua pihak atau lebih yang satu adalah professional
penolong dan yang lain adalah “petolong” (orang yang ditolong) dengan catatan
bahwa interaksi itu menuju pada perubahan atau penyembuhan. Sehingga
mengakibatkan beberapa perbedaan antara psikoterapi dan konseling.berikut
beberapa perbedaan pasikoterapi dan konseling:
- Kalau konseling dan psikoterapi adalah proses professional
- Ahli perilaku menggunakan pengamatan, wawancara, dan psikotest dan teori yang diacu dalam prakteknya
- Dapat dikatakan bahwa psikoterapi dan konseling berdasarkan teori dan data ilmiah yang telah dikaji secara empiric sedangkan paranormal tidak harus dibuktikan secara empiric.
- Penyembuhan dilakukan dengan pembicaraan dan latihan-latihan yang dilakukan oleh klien dengan bimbingan professional atau pun asisten-asistennya.
Paranormal
:
- Kalau praktek paranormal tidak harus professional
- Landasan teori data ilmiah yang dikaji tidak harus dibuktikan secara empiric
- Orang datang berdasarkan kepercayaan dan keyakinan saja.
- Perubahan pun dapat diyakini kebenarannya
- Penyembuhan dilakukan selain dengan pembicaraan, juga dapat dengan upacara-upacara yang dilakukan oleh paranormal berikut asisten-asistennya.
Konseling
dan psikoterapi, menurut Corsini (1989), berbeda bukan secara kualitatif,
tetapi sebagai perbedaan kuantitatif. Suatu proses interaksi antara
professional dan kliennya disebut konseling atau psikoterapi hanyalah beda
jumlah intervensi yang dilakukan saja.
Dalam
konseling konselor lebih aktif memberikan intervensi daripada terapis yang
lebih banyak mendengarkan. Konseling lebih sebagai pemecahan masalah yang
disediakan oleh konselor, sedangkan psikoterapi lebih sebagai proses koreksi
pengalaman emosi.
Psikoterapi
adalah proses professional dengan kode etik tertentu.
Ada
aturan-aturan tertentu bahwa suatu proses disebut konseling atau psikotherapi
Yaitu :
•
Biaya
•
Waktu
•
Tempat
•
Alat-alat yang digunakan
•
Teknik-teknik yang diterapkan
•
Landasan teori yang mendasari proses terapi.
sumber : - http://belajarpsikologi.com/sebuah-pengantar-psikoterapi/
- http://www.tomikur.us/2009/06/apakah-itu-psikoterapi.html