Selasa, 25 Maret 2014

pengertian psikoterapi

Istilah “psikoterapi” berasal dari dua kata, yaitu “psiko” dan “terapi”. Psiko artinya kejiwaan atau mental dan “terapi” adalah penyembuhan atau usada. Jadi kalau dibahasa Indonesiakan psikoterapi mungkin dapat disebut Penyembuhan jiwa atau Penyembuhan (usada) mental.
            Psikoterapi adalah proses difokuskan untuk membantu Anda menyembuhkan dan konstruktif belajar lebih banyak bagaimana cara untuk menangani masalah atau isu-isu dalam kehidupan Anda. Hal ini juga dapat menjadi proses yang mendukung ketika akan melalui periode yang sulit atau stres meningkat, seperti memulai karier baru atau akan mengalami perceraian.
            Umumnya psikoterapi dianjurkan bila seseorang bergulat dengan kehidupan, masalah hubungan atau kerja atau masalah kesehatan mental tertentu, dan isu-isu atau masalah yang menyebabkan banyak individu yang besar rasa sakit atau marah selama lebih dari beberapa hari. Ada pengecualian untuk aturan umum, tetapi sebagian besar, tidak ada salahnya untuk pergi ke terapi bahkan jika Anda tidak sepenuhnya yakin Anda akan mendapat manfaat dari itu. Jutaan orang mengunjungi psikoterapis setiap tahun, dan sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa orang yang melakukannya manfaat dari interaksi. Kebanyakan terapis juga akan jujur dengan Anda jika mereka yakin Anda tidak akan mendapatkan keuntungan atau pendapat mereka, tidak perlu psikoterapi.
            Jadi Psikoterapi adalah proses formal interaksi antara dua pihak atau lebih yang satu adalah professional penolong dan yang lain adalah “petolong” (orang yang ditolong) dengan catatan bahwa interaksi itu menuju pada perubahan atau penyembuhan. Sehingga mengakibatkan beberapa perbedaan antara psikoterapi dan konseling.berikut beberapa perbedaan pasikoterapi dan konseling:
  • Kalau konseling dan psikoterapi adalah proses professional
  • Ahli perilaku menggunakan pengamatan, wawancara, dan psikotest dan teori yang diacu dalam prakteknya
  • Dapat dikatakan bahwa psikoterapi dan konseling berdasarkan teori dan data ilmiah yang telah dikaji secara empiric sedangkan paranormal tidak harus dibuktikan secara empiric.
  • Penyembuhan dilakukan dengan pembicaraan dan latihan-latihan yang dilakukan oleh klien dengan bimbingan professional atau pun asisten-asistennya.
Paranormal :
  • Kalau praktek paranormal tidak harus professional
  • Landasan teori data ilmiah yang dikaji tidak harus dibuktikan secara empiric
  • Orang datang berdasarkan kepercayaan dan keyakinan saja.
  • Perubahan pun dapat diyakini kebenarannya
  • Penyembuhan dilakukan selain dengan pembicaraan, juga dapat dengan upacara-upacara yang dilakukan oleh paranormal berikut asisten-asistennya.
Konseling dan psikoterapi, menurut Corsini (1989), berbeda bukan secara kualitatif, tetapi sebagai perbedaan kuantitatif. Suatu proses interaksi antara professional dan kliennya disebut konseling atau psikoterapi hanyalah beda jumlah intervensi yang dilakukan saja.

Dalam konseling konselor lebih aktif memberikan intervensi daripada terapis yang lebih banyak mendengarkan. Konseling lebih sebagai pemecahan masalah yang disediakan oleh konselor, sedangkan psikoterapi lebih sebagai proses koreksi pengalaman emosi.

Psikoterapi adalah proses professional dengan kode etik tertentu.
Ada aturan-aturan tertentu bahwa suatu proses disebut konseling atau psikotherapi Yaitu :
• Biaya
• Waktu
• Tempat
• Alat-alat yang digunakan
• Teknik-teknik yang diterapkan
• Landasan teori yang mendasari proses terapi.
 
sumber : - http://belajarpsikologi.com/sebuah-pengantar-psikoterapi/ 
              - http://www.tomikur.us/2009/06/apakah-itu-psikoterapi.html